![]() |
Bascom AVR IDE |
oke, basom avr merupakan sebuah aplikasi compiler untuk mikrokontroler dengan bahasa basic. Dari bascom ini nanti akan didapatkan file .hex yang mana file itu digunakan untuk di-download-kan ke mikrokontroler yang bersangkutan, agar mikrokontroler itu dapat dijalankan atau dioperasikan.
Bahasa basic menurut saya mudah dipelajari dari pada bahasa c maupun assembly, hehe
Pada intinya cara menggunakan bascom avr ini, dengan membuka aplikasi bascom avr kemudian akan muncul jendela editor dari bascom avr, seperti gambar dibawah ini :
![]() | |||||||
Bacom AVR |
Selanjutnya, tipe data di bascom AVR gimana ya???
tipe data nya seperti berikut :
Variabel
Variabel digunakan untuk menyimpan data secara sementara, dimana aturan nya sbb :
1. bukan angka, harus dengan huruf
2. nama variabel tidak boleh sama dengan program
3. maksimum 32 karakter
4. Tanpa spasi
Untuk mendeklarasi sebuah variabel pada bascom digunakan perintah DIM, sebagai berikut :
Dim <nama_variabel> As <Tipe_data>
Konstanta
penulisan konstanta dalam bascom avr sbb:
Dim namaKonstanta As const nilaiKonstanta
atau
Const namaKonstanta = NilaiKonstanta
Penulisan Bilangan
Desimal ditulis kan seperti biasa, misal : 25
Biner diawali dengan &B , misal : &B11110000
Heksadesimal diawali &H, misal : &H9A
Perintah Alias
Perintah alias digunakan untuk membuat nama yang identik dengan hardware yang dibuat, misal:
button alias PORTC.1
Sehingga pada portc.1 nama lainnya adalah button.
Penulisan port pada mikrokontroler dapat dengan portxx atau dengan pinxx, misal : portb.0 atau pinb.0
Array
Array merupakan sekumpulan variabel dengan nama dan tipe yang sama.
penulisannya sebagai berikut:
Dim namaArray(jumlah anggota) as typeData
contoh :
Dim data(5) as byte
Operator
Operator digunakan untuk pengolahan data pemrograman.
1. Operator aritmatika
+ untuk operasi penjumlahan
- untuk operasi pengurangan
* untuk operasi perkalian
/ untuk operasi pembagian
% untuk operasi sisa pembagian
2. Operator relasional
= untuk operator samadengan
<> untuk operator tidak samadengan
> untuk operator lebih besar dari
< untuk operator lebih kecil dari
>= untuk operator lebih besar atau sama dengan
<= untuk operator lebih kecil atau sama dengan
3. Operator Logika
AND untuk operasi AND
OR untuk operasi OR
NOT untuk operasi NOT
XOR untuk operasiXOR
Operasi bersyarat
IF...THEN
instruksi akan dikerjakan jika memenuhi syarat--syarat atau kondisi tertentu. Cara penulisannya:
if <kondisi> then <perintah>
end if
atau
if <kondisi> then
<perintah1>
<perintah2>
end if
IF THEN ELSE
instruksi ini dikerjakan jika memenuhi syarat-syarat atau kondisi tertentu, jika tidak dipenuhi maka instruksi atau serangkaian instruksi lainnya lah yang akan dikerjakan.
if <kondisi> then
<perintah1>
else
<perintah2>
end if
SELECT CASE
digunakan untuk menangani pengujian kondisi yang jumlahnya cukup banyak.
Selct case <variabel>
case 1: <perintah 1>
case 2: <perintah 2>
end select
Pengulangan Operasi
FOR NEXT
digunakan untuk melaksanakan perintah secara berulang sesuai dengan jumlah yang ditentukan.
For <var> = <nilaiAwal> To <nilaiAkhir> <step angka>
<variabel>
Next [<var>]
DO LOOP
digunakan untuk melakukan perulangan terus menerus tanpa henti.
Do
<pernyataan>
Loop
WHILE WEND
digunakan untuk melakukan pengulangan selama kondisi benar saja:
While <kondisi>
<perintah
WEND
EXIT
perintah yang digunakan untuk keluar secara langsung dari perulngan DO-LOOP, FOR-NEXT, WHILE-WEND :
EXIT FOR
EXIT DO
EXIT WHILE
EXIT SUB
EXIT FUNCTION
perintah GOSUB<nama-subrutin>
perintah untuk melakukan lompatan subrutin, kemudian kembali lagi setelah subrutin perintah tsb selesai dekerjakan. dan diakhiri dengan RETURN.
perintah GOTO<label>
perintah digunakan untuk melakukan lompatan ke label kemudian melakukan serangkaian instruksi tanpa harus kembali lagi, sehingga tidak perlu RETURN.
cukup sekian dulu, mohon maaf apabila ada salah kata, semoga bermanfaat buat temen2 semua.
3 komentar:
makasih atas tulisannya....
sangat membantu terima kasih mas.
jyooooosssee.,.,.,terimakasih.,.,sangat membantu,.,
Posting Komentar
Silahkan berkomentar